Perjalanan Chem Edu ’07 UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Hari berganti begitu cepat dan tidak terasa kami chem. Edu 07 sudah mengalami perjalanan bersama, berjuang bersama sampai tahun ke-4 ini. Ah…aku masih ingat baru saja kemarin panitia taaruf itu berteriak “buat anak-anak kimia di mohon masuk kuliah kalkulus dulu!!” teriaknya. Lucu ya, padahal itu musim taarufan kita2 disuruh masuk kelas buat mengikuti mata kuliah kalkulus. Tapi dari sanalah sebenarnya perjalanan ini dimulai. Sebenarnya mengenang masa lalu membuatku ingin mengurai airmata bagaimana tidak kami chem. Edu 07 terutama kelas A sudah seperti saudara sendiri, banyak suka duka didalamnya. Masalah cinta lokasi, permasalahan antar kelompok, masak-masak bersama, sampai masalah beasiswa, perebutan perhatian dosen dan sebagainya

Sejujurnya dulu waktu pertama masuk kuliah aku gak nyangka bakalan terdampar di jurusan berbau zat-zat ini, pilihan pertama kuliahku adalah psikologi karena aku berharap bisa jadi salah satu tokoh film layar lebar yang dibintangi nirina zubir “soulmate” tapi ternyata pilihanku jatuh ke jurusan pendidikan kimia ini, dan bergabung bersama mahluk-mahluk chem. Edu. Tentunya setelah mencapai tahun ke-4 ini banyak sekali hal-hal yang menyenangkan yang pernah kualami bersama chem. Edu 07, dan selama ini juga aku selalu memperhatikan mereka. Ragam kebiasaannya, ragam prilakunya, ada yang saling menjatuhkan, ada yang saling memotivasi, ada yang tak mau menghargai, ada juga yang selalu mengagumi, ada yang sangat berambisi, ada juga yang suka tidak percaya diri, tapi terlepas dari itu semua, semuanya nampak terlihat indah. Karang aku menyadari bahwa sebenarnya keluarga itu tidak hanya harus ada hubungan darah  tapi juga mereka yang mencintaiku dan aku juga mencintainya adalah keluargaku juga.

Kini kami sedang berjuang untuk yang terakhir kali di uin sunan gunung djati ini, tapi bukan berarti ini perjuangan kami yang terakhir dalam hidup, masih banyak perjuangan-perjuangan yang masih menangtang diluar sana tentunya nanti tanpa sosok manis itu, sosok chem. Edu ini, nantinya kami mau seperti apa setelah keluar dari kampus ini, hari esok itu masih secret terlihat. Tapi aku berharap semuanya bisa melalui jalan-jalan itu di depan walau terlihat buram bahkan mungkin gelap. Dan jika perpisahan itu sudah tiba waktunya ada satu yang ingin kukatakan pada kalian keluarga besar chem. Edu ’07 “I love you all, terimakasih telah bersedia mewarnai sejarah peradaban hidupku, ya…kadang diantara sorot mata kita ada benci, tapi kau lihat baik-baik sorot mata itu sebenarnya ada banyak cinta, aku mencintai kalian sebagaimana aku mencintai cita-cita dan harapanku, semoga dengan tulisan ini bisa menjadi jembatan dari hati ke hati untuk menjaga tali silaturahmi, dan bila tiba waktunya semoga apa yang kita lalui di sini bisa menjadi bekal perjalanan seumur hidup kita, amin dan aku pasti akan merindukan kalian semua, hentakan kaki kalian, nyanyian yang selalu kalian senandungkan, jeritan-jeritan kalian, gerutu kalian and all about kalian, makasih untuk segalanya”